Inilah makluk penghuni bumi sebelum Nabi Adam

Siapakah Makhluk Bumi Sebelum Nabi Adam as?

Untuk umat islam kita mesti mempunyai kepercayaan ini cuma pendapat yang diambil dari pakar tafsir, bahwa bangsa atlantis maupun dinasti rama tidaklah dari ras manusia keturunan adam. dialah yang di namakan 3 umat terdahulu sebelum saat nabi adam yakni; banul jan, banul ban, serta ijajil. dari golongan jin yg paling akhir jadi berbadan serta berdarah. dari golongan 3 umat terdahulu itulah bumi ini dulu alami 3x kiamat.

Barangkali didalam hati kalian dulu terbesit pertanyaan siapakah makhluk sebelum nabi Adam?
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat; “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi”. Mereka bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): “Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), padahal Kami senantiasa bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu?”. Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak mengetahuinya”

Sebelum saat nabi adam turun ke bumi dikisahkan bahwa yang tempati bumi ini merupakan bangsa jin yang dikelompokan jadi abal jan serta banul jan serta dari 2 grup tersebut bertempur terus tidak pernah bersahabat. Lantas malaikat bertanya pada allah apa dapat bikin orang untuk jadikan kholifah dibumi yang senantiasa yasfiquddima ( pertumpahan darah ), selanjutnya allah memerintah yang bernama ‘azajil yang memimpin beberapa malaikat jibril mikail izroil serta malaikat yang lain.

Untuk menaklukan abal jan serta janul jan dibumi ini, setelah ditaklukan selanjutnya allah menciptakan nabi adam, di antara ‘azajil, malaikat serta adam diberikan pengetahuan oleh allah lantaran tujuannya untuk jadikan kholifah dibumi, sesudah diuji nyatanya yang lulus dari ujian tersebut merupakan nabi adam selanjutnya seluruhnya diperintah allah untuk sujud penghormatan pada adam “fasajaduu illa iblis”,

Selanjutnya seluruhnya sujud kecuali ‘azajil ( bangsa iblis ) mereka sombong serta membangkang “aba wastakbaro”.
Manusia tidak diciptakan dibumi, namun manusia jadikan khalifah di bumi, untuk jadikan pengganti pastinya ada yang di ubah, dengan kata lain adam bukan hanya makhluk pertama dibumi, serta allah tidak menyebutkan untuk ganti manusia pada mulanya, namun pengganti makhluk di bumi, yakni abal jan serta banul jan, mereka itu merupakan penghuni bumi sebelum saat manusia.

Wujud basyariahnya tidak jauh berbeda dengan manusia,jadi anda dapat tunjukkan bahwa makhluk tak hanya manusia, mempunyai badan yang sama layaknya manusia, yakni banul jan, anak turun jin, juga banul ban anak turun dedemit, jadi saat bumi dirusak oleh mereka, mereka diusir apalagi dibasmi oleh malaikat, sampai mereka lari terbirit-birit serta mencari area yang jauh dari anak adam.

Kalau dari sisi Archeology :

Menurut fosil-fosil yang ditemukan, memanglah ada makhluk lain sebelum saat manusia. mereka layaknya manusia, namun memiliki cii-ciri yang lebih primitif. otak mereka lebih kecil. oleh lantaran itu, kekuatan mereka bicara amat terbatas lantaran sedikit nada vowel yang dapat mereka bunyikan. grup ini diberi nama neanderthal.

lantas datanglah manusia adam yang diklasifikasikan sebagai homo sapiens. menurut wikipedia, homosapiens mulai ada lebih kurang 200 ribu th. Namun neonderthal ada hingga 130 ribu th. dulu, lantas ia lenyap. ada juga teori yang menyebutkan neonderthal lenyap sebelum saat homosapiens nampak. namun yang tentu, homosapiens tidaklah evolusi dari neanderthal. neanderthal hanya makhluk seakan manusia yang sudah ada sebelum saat kita ( manusia homo sapiens ) ada.

Tetapi yang sangat perlu bagi umat muslim kita yakin ada makhluk sebelum saat adam yang saling membunuh. ada yang menyebutkan mereka merupakan dari kaum jin. ada juga yang menyebutkan bahwa ada 3 umat yang utama sebelum saat adam. dua salah satunya dari kaum jin. namun kaum yang ketiga merupakan dari golongan yang tidak sama dari jin, lantaran mereka ini berdarah serta berdaging. Golongan ketiga ini yaitu mereka yang ditujukan untuk jadikan “man yufsidu feehaa wa yasfiku al-dimaa’ : golongan yang bikin rusaknya serta menumpahkan darah” layaknya yang dibahas oleh malaikat didalam ayat al-quran 2 : 30. ini pendapat yang dilontarkan oleh al-maqdisi.

sumber : Sudah Tahukah Anda