10 . Shaun Wright-Phillips (Chelsea ke Man City)
Pada
awalnya, Chelsea membeli SWP dengan harga 21 juta pounds dari Manchester City
pada tahun 2005. Saat itu, anak angkat Ian Wright tersebut dianggap sebagai
salah satu talenta muda terbaik di Inggris. Bahkan, penampilan apiknya di City
sukses membawanya terpanggil ke timnas Three Lions.
Sayangnya,
ketika berseragam Chelsea, kendati masih bisa tampil di tim utama, ia tak bisa
bermain secara reguler. Ia bahkan kerap turun sebagai pemain pengganti saja.
Akhirnya, pada tahun 2008, ia diizinkan untuk kembali ke City dengan harga 8,5
juta pounds saja. Artinya, The Blues rugi 12,5 juta pounds.
9 . Alberto Aquilani (Liverpool ke Fiorentina)
Gelandang
asal Italia ini didatangkan ke Anfield pada tahun 2009 dengan bandrol 20 juta
pounds. Ia didapuk untuk menggantikan peran Xabi Alonso yang hengkang ke Real
Madrid. Sayangnya, waktu itu ia didatangkan saat masih dalam keadaan cedera.
Butuh
nyaris dua bulan hingga akhirnya ia bisa tampil bagi Liverpool. Ia pun bisa
tampil sebanyak 26 kali bagi The Reds pada musim perdananya, namun jarang
bermain secara penuh. Walau beberapa kali tampil apik, entah kenapa, Rafael
Benitez, pelatih Liverpool saat itu, enggan memberikannya kepercayaan untuk
tampil reguler. Bahkan, dua musim selanjutnya, ketika nahkoda tim Merseyside itu
berganti ke Roy Hodgson, Aquilani justru dipinjamkan ke Juventus dan AC Milan.
Akhirnya,
pada tahun 2012, ia dilego ke Fiorentina dengan bandrol sekitar 7 juta pounds.
Liverpool pun rugi 13 juta pounds.
8 .
Juan Sebastian Veron (Manchester United ke Chelsea)
Playmaker
asal Argentina ini datang dengan rekor pembelian di Inggris pada tahun 2001
dengan nilai transfer sebesar 28 juta pounds. Saat itu, ia dikenal sebagai
salah satu gelandang terbaik di dunia. Apalagi, sebelumnya, ia sukses membawa
Lazio meraih treble.
Sayangnya,
ia tak bisa beradaptasi dengan atmosfer liga Inggris yang mengandalkan
kecepatan. Ia tak bisa lagi nyaman berlama-lama dengan bola. Penampilannya pun
menurun drastis. Performanya sempat meningkat pada musim keduanya. Sayang, ia
justru cedera. Pada tahun 2003, Chelsea, yang saat itu sudah dikuasai oleh
Roman Abramovich, menawar Veron dengan harga 15 juta pounds. Setan Merah pun
setuju untuk melepasnya walau Veron sempat menegaskan keinginannya untuk
bertahan di Old Trafford. MU pun rugi 13 juta pounds.
7 .
Robinho (Manchester City ke AC Milan)
Penyerang
lincah dari Brasil ini dibeli City dari Real Madrid pada tahun 2008 dengan
harga mencapai 32 juta pounds. Sejatinya, Robinho lebih memilih hijrah ke
Chelsea ketimbang ke klub asal Manchester tersebut. Walau demikian, ia tetap
tampil secara profesional. Musim pertamanya berjalan cukup lancar.
Kendala
datang di musim kedua, karena cedera. Ia hanya tampil 12 kali dan akhirnya
lebih sering dicadangkan. Ia pun akhirnya hijrah ke Santos di pertengahan musim
dengan status pinjaman. Sebab, ia ingin tampil reguler agar bisa masuk tim
Brasil di Piala Dunia. Ketika masa pinjamannya habis, ia menolak kembali ke
Inggris dan lebih memilih untuk menetap di Brasil, atau hijrah ke Spanyol atau
Italia.
Akhirnya,
pada awal tahun 2010, Milan datang dan menawar Robinho dengan uang sebesar 15
juta pounds. City menerima tawaran tersebut. The Citizen pun harus rela merugi
sebesar 17 juta pounds.
6 . Jo
(Manchester City ke Internacional)
Penyerang
jangkung ini datang ke City dengan bandrol sebesar 18 juta pounds pada tahun
2008. Nominal tersebut menjadi rekor pembelian klub saat itu. Sayangnya, ia tak
mampu beradaptasi dengan kerasnya Premier League kendati sebelumnya sempat
sukses berkarir di Rusia. Pada awal 2009, ia pun disekolahkan ke Everton hingga
musim berikutnya. Akan tetapi, The Toffees lalu mengembalikan Jo ke City karena
ia melanggar peraturan klub yang melarangnya kembali ke Brasil saat Natal.
Sekembalinya
ke City, ia langsung dikirim ke Galatasaray hingga akhir musim. Setelah masa
peminjamannya berakhir, ia sempat mendapatkan tempat di skuad City. Sayangnya,
penampilannya kembali melempem sehingga akhirnya The Citizen melepasnya ke klub
asal Brasil, Internacional, pada pertengahan 2011 dengan gratis.
5 .
Emmanuel Adebayor (Manchester City ke Tottenham)
Penyerang
asal Togo ini dibeli City dari Arsenal pada tahun 2009 dengan harga 25 juta
pounds. Saat itu, ia dikenal sebagai predator di depan gawang. Adebayor sendiri
tampil lumayan bersama City. Musim debutnya juga dilalui dengan cukup sukses.
Musim
keduanya pun berjalan mulus pada awalnya. Akan tetapi, ia akhirnya menjadi
penghuni bangku cadangan setelah City mendatangkan Edin Dzeko. Pelatih City
kala itu, Roberto Mancini, lebih suka memainkan Dzeko, Carlos Tevez dan Mario
Balotelli. Adebayor yang tak menjadi pilihan utama pun diizinkan hengkang. Di
tengah musim, ia pun hengkang ke Real Madrid dengan status pinjaman selama enam
bulan. Musim selanjutnya, Adebayor kembali dipinjamkan, kali ini ke Tottenham.
Ternyata,
ia meraih sukses bersama Spurs. City pun akhirnya melepas Adebayor pada tahun
2012 dengan harga hanya 5 juta pounds saja. The Citizen pun merugi 20 juta
pounds.
4 .
Andy Carroll (Liverpool ke West Ham)
Penyerang
yang dikenal memiliki heading maut ini dibeli Liverpool dari Newcastle pada
awal tahun 2011 lalu dengan harga sensasional, 35 juta pounds. Ia tampaknya dibeli
karena panic buying setelah Fernando Torres hengkang ke Chelsea. Payahnya lagi,
sama seperti kasus Alberto Aquilani, ia dibeli ketika masih cedera.
Seperti
yang diprediksi banyak pihak, Carroll gagal menunjukkan performa yang sama
seperti yang ia tunjukkan di Newcastle. Walau demikian, ia sempat memberikan
satu gelar pada Liverpool, yakni Piala Liga. Akan tetapi, lama-kelamaan,
setelah bekerja keras, ia mampu menyatu dengan permainan rekan-rekannya.
Sayangnya, ketika Liverpool berganti pelatih dari Kenny Dalglish ke Brendan
Rodgers, tamat pula karirnya di Anfield. Pasalnya, sang pelatih mengusung gaya
bermain yang tak cocok dengan gaya bermain Carroll.
Akhirnya,
pada pertengahan 2012 lalu, ia pun dipinjamkan ke West Ham selama semusim. Saat
masa peminjamannya berakhir, pada Mei 2013, ia pun menjadi milik The Hammers
secara permanen dengan harga 15 juta pounds. The Reds pun rugi 20 juta pounds.
3 .
Dimitar Berbatov (Manchester United ke Fulham
Bomber
asal Bulgaria ini didatangkan United pada tahun 2008 dengan harga mencapai 30
juta pounds. Sebenarnya, Berba tergolong sangat sukses bersama Setan Merah. Dua
trofi EPL ia sumbangkan bagi MU plus beberapa gelar domestik lainnya.
Akan
tetapi, pada musim 2009-2010 lalu, karirnya sempat tak berjalan mulus.
Performanya sempat menurun. Walau demikian, ia sempat juga tampil apik di
beberapa laga, termasuk mencetak lima gol sekaligus dalam satu laga saat
melawan Blackburn Rovers. Sayangnya, hal itu tak membuat Sir Alex Ferguson
memberinya jaminan tempat di skuad inti. Bahkan, di laga penting seperti final
Liga Champions tahun 2011, saat MU melawan Barcelona FC, ia tak disertakan
dalam tim.
Lalu,
Fergie pun akhirnya memutuskan untuk tak memakai jasanya lagi. Alhasil, ia pun
dilego ke Fulham dengan bandrol hanya 5 juta pounds saja pada pertengahan tahun
2012 lalu. United pun rugi 25 juta pounds.
2 . Andriy Shevchenko (Chelsea ke Dinamo Kiev)
Chelsea
berharap banyak ketika mendatangkan Sheva dari AC Milan pada tahun 2006 silam.
Ketika itu, The Blues rela merogoh koceknya hingga 31 juta pounds. Sheva
dikenal sebagai bomber haus gol. Rekornya di Serie A pun sangat mentereng.
Akan
tetapi, saat di Inggris, semua kehebatannya sirna. Ia bak macan ompong. Ia bahkan
sempat dipinjamkan kembali ke Milan pada musim 2008-2009. Total, sejak membela
Chelsea daru tahun 2006 hingga sebelum dipinjamkan ke Italia kembali, ia hanya
tampil sebanyak 77 kali di semua ajang, dan hanya menorehkan 22 gol. Akhirnya,
pada tahun 2009, Chelsea melepas Sheva ke klub asalnya, yakni Dinamo Kiev,
secara gratis.
1 .
Zlatan Ibrahimovic (Barcelona FC ke AC Milan)
Bomber
asal Swedia ini didatangkan Barca ke Camp Nou dari Internazionale pada tahun
2009. Saat itu, Ibra dihargai sebesar 40 juta pounds, plus seorang striker,
yakni Samuel Eto'o. Total transfernya mencapai 60 juta pounds. Hal itu
menyiratkan bahwa Blaugrana memang sangat menginginkan Ibra dan berharap banyak
padanya.
Dan
Ibra memang bisa menjawab tantangan tersebut. Empat gelar, termasuk gelar La
Liga dan UEFA Super Cup mampu ia persembahkan pada musim 2009-2010. Sayangnya,
ia tak bisa meraih trofi Liga Champions. Akan tetapi, pada musim 2010-2011, ia
lantas dipinjamkan ke AC Milan. Musim selanjutnya, ia pun resmi menjadi milik
Milan sepenuhnya dengan harga 20 juta pounds. Blaugrana pun rugi 40 juta
pounds.
Setelah
berada di Milan inilah, Ibra mengungkapkan bahwa hubungannya dengan pelatih
Barca, Josep Guardiola, memburuk. Bahkan, sang pelatih sudah tak mau berbicara
kepadanya sejak bulan Maret. [dewibola.com]
Agen Togel Online Terbaik & Terlengkap!
BalasHapusTersedia Pasaran Hongkong - Sydney - Singapore
Potongan Diskon 2D = 30% | 3D = 59% | 4D = 66%
Dapatkan Keuntungan Dalam Menebak Angka Hingga Ratusan Juta Setiap Hari..
Yuk Gabung Bersama Bolavita Di Website www. bolavita .fun
Untuk Info, Bisa Hubungi Customer Service Kami ( SIAP MELAYANI 24 JAM ) :
BBM: BOLAVITA
WA: +628122222995